"Oom ini baru masuk penampungan beberapa hari lalu. Dibawa polisi Malaysia untuk mendapatkan penampungan," kata juru bicara KBRI Kuala Lumpur, Santi, Selasa.
"Kami sendiri belum banyak wawancara karena ibu ini selalu diam saja. Ditanya-tanya banyak tidak mau jawab. Diduga dia merupakan PRT ilegal dan sudah mengidap penyakit dalam sebelumnya," katanya.
Menurut kawan-kawan di penampungan, Oom sempat minta susu pagi sekitar jam 7.30 kemudian sekitar jam 11.00 waktu setempat ditemukan dalam keadaan meninggal.
"Kini mayatnya sudah dibawa ke rumah sakit untuk diotopsi," katanya.
Polisi Malaysia juga sudah datang untuk mintai keterangan penghuni shelter, staf KBRI, dan mengambil foto di lokasi korban meninggal.(*)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009