Argo menyebut, proses pemulangan mereka dikawal ketat oleh Polri-TNI serta Pemerintah Daerah setempat.
Baca juga: Bupati: Masyarakat diminta tidak mendekati tempat Ijtima Asia
Baca juga: Pemkab Gowa siapkan dua tempat sebelum pulangkan peserta Ijtima Asia
"TNI, Polri dan Pemda membantu proses pemulangan para jamaah Tabligh Ijtima se-Asia," kata Brigjen Argo Yuwono melalui siaran pers, Sabtu.
Argo merinci, jamaah dalam negeri sebagian besar telah kembali melalui jalur darat dan jalur laut. Sementara tujuh jamaah dari luar negeri sudah kembali ke negaranya masing-masing menggunakan pesawat udara.
"Sisanya masih menunggu waktu keberangkatan sesuai dengan tiket yang telah dimiliki jamaah luar negeri," katanya.
Mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini menambahkan masyarakat Gowa sepenuhnya mendukung upaya Pemda untuk memulangkan para jamaah yang berasal dari dalam maupun luar negeri. Selama proses pemulangan, Polri-TNI terus mengawal para jamaah menuju bandar udara, pelabuhan serta terminal.
Sebelumnya, Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah menegaskan acara kegiatan Tabligh Ijtima Dunia yang rencananya digelar pada Kamis (19/3) hingga Minggu (22/3) di Pakatto, Gowa, Sulawesi Selatan resmi dibatalkan.
Keputusan pembatalan ini untuk mengantisipasi penularan virus Corona (COVID-19) yang sedang merebak di Indonesia.
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2020
