Samarinda (ANTARA) - Warga Provinsi Kalimantan Timur yang dinyatakan telah terkonfirmasi positif COVID-19 bertambah enam orang sehingga total berjumlah sembilan orang, kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim, Andi M Ishak di Samarinda, Jumat sore.

Andi M Ishak menjelaskan enam warga yang terkonfirmasi positif pandemi COVID-19 tersebut, lima berasal dari Kota Balikpapan dan satu orang lainnya berasal dari wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara.

Andi membeberkan untuk temuan kasus di Balikpapan dari lima orang yang telah dinyatakan positif COVID-19, tiga diantaranya mempunyai rekam jejak dengan pasien COVID-19 di Samarinda yakni pernah melakukan kunjungan ke Bogor, Jawa Barat dan erat kaitannya dengan kasus kematian penderita COVID-19 di Solo, Jawa Tengah.

Baca juga: Tiga warga Kaltim positif Covid-19
Baca juga: Gubernur Kaltim imbau masyarakat tidak panik

Sedangkan dua konfirm COVID-19, lainnya dari Balikpapan mempunyai rekam jejak yang berbeda, yakni satu pasien dinyatakan pernah melakukan kunjungan ke Jepang dan satu pasien lainnya pernah melakukan kunjungan ke Jakarta.

"Lima pasien dari Balikpapan ini, dirawat di RSUD Kanujoso, Balikapapan dan RS Pertamina," imbuhya.

Sementara tambahan satu pasien positif covid-19 dari Kutai Kartanegara, diketahui punya riwayat perjalanan ke Jakarta.

"Total kasus positif COVID-19, di wilayah Kukar berjumlah dua orang, dan keduanya menjalani perawatan di RSUD Parikesit, Tenggarong," jelasnya.

Baca juga: Gubernur nyatakan Kaltim sudah bisa ditetapkan KLB COVID-19
Baca juga: Sembilan mahasiswa Wuhan asal Kaltim tiba di Samarinda

Berdasarkan informasi yang dihimpun, total pasien positif COVID-19, di Balikpapan sebanyak 6 orang dengan rincian pasien ke-1 laki-laki berusia 44 tahun, pasien ke-2 perempuan 49 tahun, pasien ke-3 perempuan berusia 48 tahun. pasien ke-4 laki-laki 38 tahun. pasien ke-5 perempuan 36 tahun. pasien ke-6 laki-laki 34 tahun.

Sedangkan pasien Kukar pasien ke-1 yakni perempuan 29 tahun dan pasien ke-2 perempuan 36 tahun.

Untuk Samarinda pasien positif berjumlah satu orang yakni perempuan 37 tahun.

Baca juga: Tiga pasien positif corana di Sultra jamaah umrah
Baca juga: Istri pasien corona meninggal di Solo dinyatakan positif COVID-19
Baca juga: Anies: Jakarta masuki status Tanggap Darurat COVID-19

Pewarta: Arumanto
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020