Jakarta (ANTARA News) - Aliansi Serikat Pekerja BUMN Anti Privatisasi (Alkatras) menyerukan agar seluruh karyawan BUMN menyalurkan suaranya bagi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).
Presiden Alkatras Achmad Daryoko di Jakarta, Kamis, menyatakan, diperkirakan ada 700 ribu suara karyawan dari 90 BUMN yang ada di Indonesia.
"Kami melihat program aksi Gerindra untuk menyejahterakan rakyat lebih realistik dibandingkan parpol lain, terutama apa yang disampaikan calon presiden Gerindra Prabowo Subianto yang akan menjadikan BUMN sebabai lokomotif perekonomian nasional," tuturnya.
Karena itu, lanjut Achmad, pihaknya mengimbau seluruh karyawan BUMN untuk memberikan suaranya bagi partai berlambang kepala burung garuda itu.
Tentang kesiapannya menghadapi tekanan dari pihak incumbent Achmad menyatakan, setiap pergerakan untuk perubahan lebih baik selalu mengandung resiko, termasuk resiko politik.
"Apa yang kami tekankan adalah, pemerintah mendatang harus benar-benar dapat memberikan keadilan dan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia, termasuk jangan menjual aset negara kepada asing," katanya.
Achmad mengemukakan, kini banyak ladang-ladang minyak yang dijual ke pihak asing termasuk aset negara lainnya. "Ini kan benar-benar tidak memberikan kemakmuran bagi rakyat," ujarnya.
Sebelumnya, Alkatras telah meminta capres Gerindra Prabowo Subianto untuk menandatangani kontrak politik terutama kesanggupannya untuk menjadikan BUMN sebagai lokomotif pereknomian dan pembangunan nasional. (*)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009