Beijing (ANTARA) - Saham-saham China ditutup lebih rendah pada perdagangan Rabu, memperpanjang kerugian untuk hari keenam berturut-turut menyusul meningkatnya ketakutan atas dampak penyebaran virus corona terhadap ekonomi. Indikator utama Indeks Komposit Shanghai turun 1,83 persen menjadi ditutup pada 2.728,76 poin, sementara Indeks Komponen Shenzhen yang melacak saham-saham di bursa kedua China berakhir 1,70 persen lebih rendah pada 10.029,57 poin.

Nilai transaksi gabungan saham yang mencakup kedua indeks itu mencapai 836,99 miliar yuan (sekitar 119 miliar dolar AS), meningkat dari 818 miliar yuan pada hari perdagangan sebelumnya.

Jumlah saham turun melebihi yang naik, sebanyak 1.223 terhadap 244 di bursa Shanghai dan 1.762 saham terhadap 390 di bursa Shenzhen.

Saham-saham perusahaan sekuritas dan bank memimpin kerugian, dengan saham Nanjing Securities Co, Ltd turun 6,71 persen menjadi 15,30 yuan per saham.

Melawan tren menurun, perusahaan-perusahaan di sektor vaksin dan pembibitan adalah di antara yang memperoleh keuntungan terbesar, termasuk Zhejiang Hisun Pharmaceutical Co, Ltd yang meningkat pada batas harian 10 persen menjadi 14,25 yuan.

Sementara itu, indeks ChiNext yang melacak saham-saham perusahaan sedang berkembang di papan bergaya Nasdaq China, kehilangan 1,60 persen menjadi ditutup pada 1.887,04 poin.
 

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2020