Jakarta, (ANTARA News) - Polri telah mengerahkan sekitar 500 anggotanya untuk membantu evakuasi korban bencana alam akibat jebolnya tanggul penahan air Situ Gintung, Cirendeu, Ciputat, Tangerang, Banten.
Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Abubakar Nataprawira di Jakarta, Jumat, mengatakan, personel itu berasal dari Polsek Metro Ciputat, Polres Metro Jakarta Selatan, Polda Metro Jaya dan Mabes Polri.
"Polda Metro Jaya sendiri mengerahkan 332 polisi yang khusus untuk SAR (pertolongan dan penyelematan)," katanya.
Ia mengatakan, hingga kini, Polri belum mengetahui apakah ada anggota Polri yang ikut menjadi korban dalam bencana alam itu sebab kampus Sekolah Polisi Wanita (Sepolwan) ikut tergenang air setinggi dua meter.
"Sepolwan memang tergenang tapi belum ada laporan adanya polisi yang jadi korban," katanya menegaskan.
Tanggul Situ Gintung jebol karena tidak mampu menampung air akibat hujan deras pada Kamis (26/3) hingga malam hari.
Akibatnya, lebih dari 35 orang tewas dan jumlahnya masih akan terus bertambah karena tim penolong masih terus mencari korban yang dinyatakan hilang.
Belasan rumah yang berada di bawah situ hanyut dan puluhan rumah rusak.
Korban tewas dibawa ke RS Fatmawati sedangkan warga yang mengungsi ditampung di kampus Universitas Muhammadiyah Jakarta.(*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009