PT Pertamina pastikan stok BBM dan elipiji DIY aman

Yogyakarta (ANTARA) - PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region IV wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memastikan stok dan penyaluran BBM dan elpiji di DIY berlangsung secara normal dan aman.

Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR IV, Anna Yudhiastuti melalui keterangan tertulis di Yogyakarta, Selasa, mengatakan pelayanan BBM dan elpiji di Yogyakarta didukung oleh satu Fuel Terminal yaitu Fuel Terminal Rewulu, Yogyakarta.

"Saat ini kondisi stok di Rewulu dalam keadaan aman dan penyaluran harian BBM di Yogyakarta untuk Gasoline yaitu 1.780 kilo liter (KL) dan Gasoil 380 KL per hari. Sedangkan penyaluran harian elpiji di DIY berada di angka 360 metrik ton (MT) per harinya," kata Anna.

Upaya memastikan stok BBM ini, menurut dia, dilakukan dalam rangka menyikapi kondisi saat ini terkait wabah virus corona (COVID-19) serta beberapa instansi, BUMN maupun swasta yang telah memberikan instruksi kepada pegawai untuk "Work From Home" (WFH) selama beberapa waktu ke depan.

Khusus untuk elpiji, Anna menambahkan, meski saat ini di DIY aktivitas masyarakat masih normal, namun Pertamina akan terus memantau kebutuhan masyarakat mengingat beberapa instansi, BUMN dan swasta telah menjalani work from home (WFH) atau kerja dari rumah.

Apabila ada kenaikan permintaan elpiji di masyarakat maka Pertamina akan menyiapkan penambahan pasokan.

"Stok elpiji di SPPBE dan Depot elpiji kami saat ini dalam kondisi aman sehingga apabila di beberapa hari kedepan dibutuhkan penambahan secara fakultatif, kami siap," kata dia.

Anna juga mengimbau bagi masyarakat kategori mampu tetap menggunakan elpiji non subsidi yaitu varian bright gas.

"Elpiji 3 kg bersubsidi hanya bagi kalangan miskin atau tidak mampu," kata Anna.

Pertamina melalui Marketing Operation Region IV di DIY melayani penyaluran BBM melalui 115 SPBU serta elpiji melalui 73 Agen dan 6.027 pangkalan (elpiji PSO dan Non-PSO) yang tersebar di seluruh DIY.