Jakarta (ANTARA News) - Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menetapkan hukuman terhadap pemain Persis Solo Nova Zaenal dan Gresik United Bernard Mamadou karena terlibat baku hamtam di lapangan.

Keduanya dilarang tampil dalam tiga pertandingan berikut Kompetisi Divisi Utama.

Ketua Komdis PSSI, Hinca Panjaitan, kepada wartawan usai Sidang Komdis di Jakarta, Rabu malam menyatakan, keduanya dianggap bertingkah laku buruk.

"Kita sudah mendapatkan keterangan dari semua pihak atas kejadian ini. Kami memutuskan mereka bersalah dan melarang tampil dalam tiga pertandingan," kata Hinca.

Pada pertandingan Kompetisi Divisi Utama Wilayah Timur antara Persis vs Gresik di Stadion Sriwedari, Solo, 12 Februari 2009 lalu, kedua pemain terlibat perkelahian di lapangan.

Pertandingan itu sendiri berakhir imbang 1-1. Akibat kejadian itu, Nova dan Mamadou sempat diperiksa oleh pihak kepolisian.

Bahkan, keduanya sempat mendekam di penjara. Kondisi ini sempat menimbulkan pro dan kontra di kalangan pengamat sepakbola nasional.

Ketua Umum PSSI, Nurdin Halid, menyebut hal ini tak sesuai dengan prosedur FIFA. Komdis PSSI mengambil alih kasus ini setelah kedua pemain ke luar dari penjara. Meski lolos dari sel penjara, kedua pemain ini tak lolos dari hukuman PSSI.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009