Padang (ANTARA) - Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit mengharapkan penambahan alat pemeriksaan suhu tubuh di pintu kedatangan domestik Bandara Internasional Minangkabau (BIM) bisa membantu upaya antisipasi masuknya coronavirus (COVID-19) ke daerah itu.
“Mulai Senin (16/3) thermal scanner dan thermal gun kita tempatkan tidak hanya di pintu kedatangan internasional tetapi juga domestik untuk antisipasi corona," katanya di Padang, Selasa.
Penumpang yang suhu tubuhnya terdeteksi melebihi normal akan segera diperiksa. Jika dicurigai terserang coronavirus akan segera ditangani tim medis dan dikirimkan ke RSUP M.Djamil Padang sebagai rumah sakit rujukan di Padang.
Agar proses pemantauan lebih maksimal, 16 orang Satuan Pamong Praja (Satpol PP) setempat yang diberdayakan membantu kerja Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) untuk mengukur suhu tubuh penumpang menggunakan thermal gun.
Baca juga: Sikapi COVID-19, peralatan pencegahan ditambah pengelola LRT Palembang
Baca juga: Jokowi cek "thermal scanner" di Bandara Soetta
"Kita berharap penumpang yang turun bersedia dengan suka rela untuk diperiksa. Ini demi daerah kita juga," kata dia.
Pemeriksaan yang diperketat itu berhasil mendeteksi salah seorang penumpang pesawat Air Asia rute Kuala Lumpur-Padang yang diduga corona pada Senin (16/3) pagi. Penumpang itu dilarikan ke Rumah Sakit Umum Pusat M Djamil Padang setiba di BIM karena mengalami sesak napas dan suhu badan mencapai 36,6 derajat celsius.
Baca juga: 3.000 karyawan PT.IMIP asal Tiongkok wajib thermal scanner tiap hari
Baca juga: KKP Bandara SMB II aktifkan mesin filtrasi udara
Berdasarkan laporan lapangan penumpang asal Kabupaten Kerinci berusia 47 tahun tersebut terdeteksi saat melewati thermal scanner di area kedatangan internasional.
Yang bersangkutan setelah diinterview oleh petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) mengaku sudah 3 hari sesak nafas.
Pihak KKP Bandara langsung melakukan penanganan sesuai protokol, penumpang tersebut langsung diisolasi dan diinterview serta selanjutnya dirujuk ke RSUP M Djamil Padang untuk penanganan lanjut.
Sementara itu Gubernur Sumbar Irwan Prayitno menegaskan, hingga Senin (16/3) belum ada terdeteksi seorangpun pasien yang positif corona di provinsi itu.
Baca juga: Pemindai suhu tubuh untuk antisipasi virus corona dipasang di Sumsel
Baca juga: Cegah virus corona, KKP Tanjungpinang pasang tiga thermal scanner
Pewarta: Miko Elfisha
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020