Pesawat pertama dari Singapura mendarat di Bandara Husein Sastranegara sekitar pukul 16.52 WIB dan disambut dengan prosesi kesenian tradisional Sunda.
"Warga Bandung yang akan berangkat ke Singapura tak perlu lagi ke Cengkareng (Bandara Soekarno Hatta) karena mulai hari ini bisa langsung dari bandara ini (Husein)," kata Presdir Air Asia, Dharmadi.
Ia menyebutkan, pembukaan rute baru Air Asia Bandung - Singapura dan sebaliknya itu tidak lepas dari penerbangan rute Bandung - Kualalumpur yang okupansinya cukup tinggi.
Total penumpang rute itu mencapai lima persen dari total penumpang seluruh rute yang dilayani Air Asia.
Selain membuka rute baru yang langsung mengakses ke Singapura, perusahaan penerbangan itu juga menambah jadwal penerbangan Bandung - Kualalumpur dari dua kali sehari menjadi tiga kali sehari.
Sementara itu rute Bandung - Singapura akan dilayani pesawat Boeing 737-300 dengan kapasitas 148 tempat duduk. Jadwal penerbangan dari Bandung setiap pukul 10.15 WIB dengan tiket Rp594 ribu.
Dharmadi menyebutkan, Air Asia juga akan membuka beberapa rute penerbangan potensial lainnya. Ia optimis dengan dibukanya rute baru Bandung - Singapura, akan meningkatkan jumlah kunjungan wisata ke Kota Bandung dan umumnya Jawa Barat.
Sementara itu Gubernur Jawa Barat, H Ahmad Heryawan menyambut baik pembukaan rute baru dari Bandara Husein Sastranegara Kota Bandung ke Singapura dan sebaliknya itu.
"Kami menyambut baik rute baru Bandung - Singapura dan sebaliknya, dan saya yakin akan meningkatkan jumlah kunjungan wisata ke Jawa Barat melalui Bandara Husein Sastranegara ini," kata Gubernur Heryawan.
Targetnya, penerbangan Air Asia bisa dimanfaatkan oleh para wisatawan khususnya dari kawasan Asia Tenggara, atau mereka yang transit di Kualalumpur dan Bangkok.
"Selama ini cukup banyak wisatawan dari Singapura yang saat ini datang ke Bandung, mereka transit di Bandara Soekarno Hatta. Namun mulai hari ini mereka bisa langsung datang ke Bandung. Ini kabar baik untuk mendorong tingkat kunjungan ke Kota Bandung," kata Heryawan.
Lebih lanjut, Gubernur menyebutkan upaya pengerasan landasan Bandara Husein Satranegara Bandung akan dilakukan pada 2009 ini, sehingga memungkinkan bisa didarati oleh pesawat A-320 yang berkapasitas lebih besar.
"Bila Bandara Husein sudah bisa didarati A-320, jelas potensi untuk membuka rute baru ke luar negeri semakin besar. Saya kira banyak maskapai penerbangan yang ingin mendaratkan A-320-nya di Bandung," kata Gubernur Heryawan menambahkan.(*)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009