Menurut Kepala Dinas Kesejahteraan Sosial (Dinkesos) Provinsi Sulteng, Sutrisno N Sembiring, di Palu, Senin, banjir terparah dialami Desa Togo Mulya dengan 334 rumah tergenang setinggi 3 meter.
Sekitar 1.407 jiwa warga desa itu mengungsi.
Selain rumah, fasiltas pendidikan, fasilitas pemerintahan desa serta kesehatan, dan tempat ibadah juga terendam.
Sedikitnya 21 jembatan desa rusak diterjang banjir bandang.
Desa-desa lain yang juga terendah adalah Desa Tompira, Tiu, Sampalowo, Moleono, Ontepute, Mondowe, Koromantantu, Bunta, Maralee, Bungintimbe, Keuno dan Mahoni.
Menurut Sembiring, perlu normalisasi dan meluruskan aliran sungai untuk mengurangi banjir yang hampir setiap tahun melanda daerah itu.
"Saya dimintakan gubernur untuk melaporkan segera hal-hal yang perlu mendapat perhatian pemerintah," ujarnya.
Pemerintah setempat sudah memberikan bantuan tanggap darurat berupa makanan, pakaian, selimut, tenda, obat-obatan, dan perlengkapan rumah tangga.
(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009
