Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas melalui Kapolsubsektor Skouw Iptu Kasrun ketika dikonfirmasi melalui telepon seluler, Minggu (15/3) membenarkan adanya temuan 40 paket ganja siap edar di perbatasan RI-PNG.
Baca juga: BNN Papua: 80 persen ganja yang beredar di Papua berasal dari PNG
Baca juga: Ladang ganja kembali ditemukan di Distrik Waris, perbatasan RI-PNG
Baca juga: TNI amankan pemuda bawa bibit ganja dari perbatasan RI-PNG
Baca juga: BNN Papua: 80 persen ganja yang beredar di Papua berasal dari PNG
Baca juga: Ladang ganja kembali ditemukan di Distrik Waris, perbatasan RI-PNG
Baca juga: TNI amankan pemuda bawa bibit ganja dari perbatasan RI-PNG
Paket ganja yang ditemukan Sabtu (15/3) berawal dari informasi ada warga PNG melintas melalui jalan setapak dengan merusak pagar yang menutup jalan menuju bak air.
Informasi itu ditindak lanjuti dengan melakukan patroli sekaligus mengecek pagar di lokasi yang menjadi perlintasan warga PNG, jelas Kasrun.
Dijelaskan, saat berpatroli itulah anggota menemukan tas rangsel yang berisi 40 bungkus ganja siap edar yang disimpan di semak-semak.
Ganja tak bertuan itu langsung dibawa ke pos dan selanjutnya diserahkan ke sat narkoba Polresta Jayapura.
Diduga kawasan itu dijadikan lokasi transaksi ganja asal PNG sehingga pihaknya akan melaksanakan patroli rutin, kata Iptu Kasrun.
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2020