Beijing (ANTARA News) - Pemerihtah Afrika Selatan menyeru rakyat negeri itu untuk mengkonfirmasi apakah mereka secara resmi masih hidup. Ini dilakukan sebagai upaya untuk mencegah "penipuan status kematian".
Satu pusat seruan khusus telah didirikan untuk warganegara Afrika Selatan guna memeriksa apakah mereka secara keliru telah dinyatakan meninggal --masalah yang kian umum terjadi dalam bentuk pencurian identitas oleh penjahat yang berusaha meraih keuntungan dari asuransi jiwa.
Menteri Pemerintah Afrika Selatan Richard Baloyi mengatakan pada suatu taklimat Selasa, "Kami menyeru warganegara Afrika Selatan untuk mengkonfirmasi status kehidupan anda."
Baloyi juga mendesak semua warga Afrika Selatan untuk memeriksa apakah mereka terdaftar secara sah sudah menikah, karena banyak penjahat yang juga melakukan pencurian identitas mengatur pernikahan palsu bagi pendatang yang mencari kewarganegaraan, demikian seperti dilaporkan Xinhuanet dan OANA. (*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009