Natar, Lampung Selatan, (ANTARA News) - Pesawat Sriwijaya Air dari Bandara Radin Inten II, Lampung pukul 10.02 WIB gagal lepas landas, karena mengalami gangguan pada mesin sebelah kiri.
Kepala Bandara Radin Inten II, Darmadji, di Natar, Lampung Selatan, Jumat menjelaskan, pesawat jenis Boeing 737-200, bernomor penerbangan 089, dengan pilot Heriawan saat itu siap lepas landas, namun terdengar suara ledakan.
Selain itu, pesawat agak miring ke kiri dan tercium bau terbakar.
Ketika itu, pilot menunda laju pesawat yang berpenumpang 111 orang tujuan Tanjungkarang-Lampung ke Bandara Soekarno-Hatta, dan memeriksa ban bagian sebelah kiri, namun tidak ditemukan kerusakan.
Kemudian, pesawat dibawa ke apron untuk diperiksa oleh teknisi, dan ditemukan serpihan bulu burung dan bau daging terbakar.
"Oleh teknisi serpihan tersebut diambil dan mesin pesawat diperiksa tidak mengalami gangguan," kata dia.
Akibat peristiwa tersebut, semua penumpang tertunda keberangkatannya, menunggu proses pembersihan serpihan burung selesai.
Para penumpang tersebut tetap berangkat menggunakan pesawat yang sama sekitar pukul 10.50 WIB.
Sementara itu, dari jadwal keberangkatan semestinya pesawat tersebut lepas landas dari Bandara Radin Inten II Lampung ke Bandara Soekarno-Hata pukul 08.45 WIB.(*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009