Jakarta (ANTARA News) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyatakan kampanye  hari pertama pada 16 Maret 2009 diisi dengan ikrar kampanye damai dan tertib dari partai politik (parpol) peserta pemilu di Pekan Raya Jakarta (PRJ) Kemayoran, Jakarta Pusat.

"Ikrar kampanye damai dan tertib diikuti oleh seluruh perwakilan peserta Pemilu 2009," kata Anggota KPU yang membidangi Divisi Kampanye Sri Nuryanti melalui siaran persnya dalam website komisi tersebut di Jakarta, Minggu.

Ia mengatakan, ikrar kampanye tersebut akan dihadiri oleh para ketua umum parpol, dan masing-masing parpol diperbolehkan untuk membawa maksimal 50 orang kader dan simpatisannya.

Dikatakan, acara tersebut berisikan ikrar bersama dan orasi singkat yang disampaikan masing-masing perwakilan partai politik (parpol) peserta Pemilu 2009.

"Acara ini merupakan pencanangan pelaksanaan kampanye rapat umum dengan damai dan tertib," katanya.

Di bagian lain, KPU juga mengumumkan jadwal cuti para menteri Kabinet Indonesia Bersatu yang akan melaksanakan kampanye Pemilu 2009.

Seusai surat yang ditandatangani oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Hatta Radjasa, kata dia, sebanyak 10 menteri mengajukan cuti untuk ikut berkampanye.

Kesepuluh menteri itu, yakni Meutia Hatta (PKPI), Suryadharma Ali (PPP), Freddy Numberi (Partai Demokrat), Adhyaksa Dault (PKS), Lukman Edy (PKB), Andi Mattalatta (Partai Golkar), MS Kaban (PBB), Fahmi Idris (Partai Golkar), Taufik Effendi (Partai Demokrat), dan Jero Wacik (Partai Demokrat).

Selain itu, KPU juga telah menerima jadwal dan lokasi kampanye presiden dan wakil presiden.

Ia mengharapkan bantuan dari masyarakat dan media massa untuk bersama-sama mengawasi pelaksanaan kampanye tersebut.

"KPU mengharapkan media massa dan masyarakat juga ikut mengawasi pelaksanaan kampanye," katanya.  (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009