Pertamina telah berkoordinasi dengan tim Health, Safety, Security, and Environment di perusahaan untuk menyiagakan alat pemadam api ringan dan beroda di sekitar SPBU

Jakarta (ANTARA) - Operasional Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina di Jalan Raya Bekasi, Cakung, Jakarta Timur, dihentikan sementara imbas kebocoran pipa gas, Kamis.

"Operasional SPBU Pertamina 31- 13901 di Jalan Raya Bekasi, Cakung, untuk sementara dihentikan demi alasan keamanan," ujar Unit Manager Communication & CSR Marketing Operation Region (MOR) III Dewi Sri Utami dalam siaran pers yang diterima Antara di Jakarta.

Kebocoran pipa gas berdekatan dengan lokasi pekerjaan proyek penggalian infrastruktur tol.

Dewi mengatakan penutupan operasional tersebut dilakukan sebagai antisipasi awal dan kewaspadaan akan adanya potensi bahaya.

“Untuk sementara SPBU tidak beroperasi sampai kondisi dinyatakan aman kembali oleh aparat berwenang," ujarnya.

Pertamina juga telah berkoordinasi dengan tim Health, Safety, Security, and Environment di perusahaan untuk menyiagakan alat pemadam api ringan dan beroda di sekitar SPBU.

Baca juga: Jalan Bekasi Raya sudah dibuka setelah tutup akibat kebocoran gas

Baca juga: PGN atasi kebocoran pipa gas Cakung

Baca juga: Petugas larang aktivitas pemicu ledakan di lokasi kebocoran gas

Selain itu pihaknya juga menyiagakan 'safetyman', serta memastikan sarana dan fasilitas dalam kondisi optimal hingga dioperasikan kembali.

Imbas dari kejadian ini, kata dia, Pertamina memberikan sejumlah alternatif SPBU kepada masyarakat yang biasa melintas wilayah Cakung, terutama di sepanjang ruas Jalan Raya Bekasi.

Berikut daftar SPBU alternatif di wilayah Cakung, Jakarta Timur:

1. SPBU Pertamina 31-13902 di Jalan Bekasi Timur, Pulo Gadung, Cakung, Jakarta Timur.

2. SPBU Pertamina 34-13908 di Jalan Raya Bekasi, Ujung Menteng, Cakung, Jakarta Timur.

3. SPBU Pertamina 34-13910 di Jalan Raya Bekasi Km 24, Cakung, Jakarta Timur.

"Kami juga memastikan pasokan BBM di SPBU alternatif tersebut berjalan normal," tambah Dewi.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020