"Untuk itu, Partai Golkar menjalin silaturahmi dengan partai lain seperti PKS, PDIP, PPP, dan nanti ada lagi beberapa partai lainnya," katanya pada pertemuan dengan kader muda Partai Golkar Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) di Yogyakarta, Sabtu.
Menurut Kalla, meski berbeda pandangan, ideologi, program dan cara, tetapi tidak boleh melepas persahabatan dan silaturahmi sehingga bangsa tetap utuh serta memelihara semangat bhinneka tunggal ika.
"Kita boleh berbeda, tetapi tetap satu bangsa dan negara," katanya seraya menyatakan Partai Golkar selalu bercita-cita masa depan harus lebih baik.
"Untuk itu, Partai Golkar harus memegang peranan yang besar dalam menentukan arah dan tujuan negara ini," katanya.
Kalla juga mengungkapkan hasrat implisitnya bahwa Golkar harus memegang kendali kekuasaan dengan mengatakan untuk menentukan arah dan tujuan negara, sebuah partai harus berkuasa sehingga memiliki kewenangan yang besar di pemerintahan dan parlemen.
"Syaratnya harus memenangkan Pemilu 2009," katanya.
Kalla kemudian menanyakan kesiapan para kader Partai Golkar yang hadir pada acara itu yang dijawab serempak para kader Partai Golkar dengan kata "siap."
Kalla mengungkapkan optimisme partainya mencapai cita-cita berkekuasaan tersebut, karena Partai Golkar memiliki kemampuan menggapainya.
Amanah
Untuk kesekian kalinya, Kalla juga menegaskan kesiapan dirinya untuk memegang amanah menjadi pemimpin.
"Bagi saya tidak mungkin tidak memegang amanah yang diberikan kepada diri saya, dan saya harus memegang amanah tersebut," katanya sambil menyebut kriteria pemimpin amanah adalah jujur.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar DIY Gandung Pardiman mengatakan Partai Golkar DIY memiliki sekitar 48 ribu anggota komunitas pemuda yang terbagi dalam beberapa kelompok yang membuat partainya mampu memperoleh suara paling banyak.
"Mari kita gerakkan semangat pemuda untuk meraih cita-cita. Sekali layar terkembang, maju terus pantang mundur," katanya.
Gandung berharap DPP Partai Golkar jangan merecoki Jusuf Kalla ketika melakukan kunjungan ke daerah. "Jika ada yang merecoki, kami siap maju ke depan untuk mem-back up. Bahkan seluruh DPD Partai Golkar juga akan maju mem-back up," katanya.
Menurut dia, apa yang dilakukan Jusuf Kalla adalah langkah menuju kebaikan dan kemakmuran bangsa.
"Pak Jusuf Kalla mempunyai kelebihan dibandingkan tokoh lain, yakni lebih maju, tegas, cepat, cekatan, berani dan adil," katanya. (*)
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009
