Makassar (ANTARA News) - Aksi unjuk rasa yang coba menghadang rombongan menteri usai meninjau lokasi pembangunan Center Point of Indonesia (CPI) Makassar, Kamis sore, dibubarkan paksa aparat Kepolisian.

Para pendemo dari aktivis Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Sulawesi Selatan (Sulsel) dibubarkan saat berusaha mencegat rombongan Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) dan Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra).

Aksi pembubaran terjadi setelah sebelumnya sempat terjadi saling dorong antara para pendemo dengan aparat keamanan.

Walhi menilai Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) pemimpin yang kapitalis karena membiarkan para pemilik modal menguasai pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) Indonesia untuk kepentingan bisnis.

Mereka mencontohkan tentang berbagai tragedi pengelolaan SDA dan terbitnya regulasi yang pro-rakyat seperti kasus Lapindo Berantas di Jawa Timur, tragedi Freeport di Papua, kasus INCO di Sulawesi Selatan serta berbagai tragedi tambang lainnya.

Selain itu, mereka juga meminta SBY-JK menghapus UU Mineral dan Batubara, UU Penanaman Modal, UU Pengelolaan Sumber Daya Air, UU Pengelolaan Pesisir Laut dan PP Pengelolaan Hutan Lindung.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009