Aksi harga (dalam emas) cukup beragam. Kekhawatiran akan virus di pasar ekuitas terus menawarkan dukungan.
Chicago (ANTARA) - Harga emas berjangka jatuh pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB), setelah menguat di awal sesi karena koreksi teknis, ketika investor menjual logam mulia untuk menutupi margin pasar saham yang merosot akibat kekhawatiran penyebaran global COVID-19.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman April di Bursa Comex turun 18 dolar AS atau 1,08 persen, menjadi ditutup pada 1.642,3 dolar AS per ounce. Emas berjangka juga merosot 15,40 dolar AS atau 0,92 persen menjadi 1.660,3 dolar AS per ounce sehari sebelumnya.

Di pasar spot, emas turun 0,4 persen menjadi diperdagangkan di 1.642,98 dolar AS per ounce pada pukul 13.40 waktu setempat (17.40 GMT), Reuters melaporkan.

Baca juga: Harga emas jatuh 15,40 dolar saat ekuitas dan dolar AS menguat

Saham-saham AS merosot, sebagian besar menghapus kenaikan pada Selasa (10/3/2020), karena pedagang skeptis tentang rencana stimulus Presiden Donald Trump untuk mengurangi dampak dari wabah virus corona.

"Aksi harga (dalam emas) cukup beragam. Kekhawatiran akan virus di pasar ekuitas terus menawarkan dukungan," kata Ryan McKay, ahli strategi komoditas di TD Securities. "Bank-bank sentral global bank menawarkan stimulus."

"Pada saat yang sama, emas dijual ketika pasar ekuitas mengalami hari yang buruk untuk menutupi margin. Saya pikir ceritanya belum berubah banyak selama beberapa minggu," tambahnya.

Secara global, ada lebih dari 119.000 kasus COVID-19 yang dikonfirmasi.

Gedung Putih dan Kongres menegosiasikan langkah-langkah stimulus pada Selasa (10/3/2020), meskipun tidak ada tanda langsung kesepakatan.

Selanjutnya mendukung logam kuning, imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10-tahun kembali meluncur ke arah rekor terendah pada Senin (9/3/2020).

Federal Reserve AS memangkas suku bunga acuan dalam langkah darurat minggu lalu, dan diperkirakan akan memangkas suku bunga lebih jauh ketika bertemu akhir bulan ini.

Emas cenderung menguat di tengah ekspektasi suku bunga lebih rendah, yang mengurangi peluang kerugian ketika memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil.

Baca juga: Pembelian emas PT Antam terus meningkat

Sebelumnya pada Rabu, bank sentral Inggris, Bank of England, melakukan penurunan suku bunga darurat dan meluncurkan paket tindakan lain untuk memerangi perlambatan ekonomi berbasis virus corona.

Bank Sentral Eropa juga diperkirakan akan meluncurkan langkah-langkah stimulus pada Kamis.

Untuk logam lainnya di pasar spot, platinum berkurang 0,2 persen menjadi 866,87 dolar AS, sementara perak turun 0,4 persen menjadi 16,79 per ounce.

Di pasar berjangka, perak untuk pengiriman Mei turun 17,9 sen atau 1,06 persen, menjadi ditutup pada 16,776 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman April turun 1,2 dolar AS atau 0,14 persen, menjadi menetap di 868,2 dolar AS per ounce.

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2020