Pangkep, Sulawesi Selatan (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono batal menghadiri sejumlah acara yang sudah dijadwalkan dalam kunjungan kerjanya di Provinsi Sulawesi Selatan, Kamis, karena gangguan pada perut.
Juru bicara kepresidenan Andi Mallarangeng kepada wartawan di Kantor Pusat Semen Tonasa Kabupaten Pangkep mengatakan, meski tidak membahayakan, gangguan perut itu membuat dokter kepresidenan menyarankan Kepala Negara beristirahat.
"Jadi, Presiden ketika mulai sampai di sini tadi, mulai mengalami gangguan perut. Tadi, sebetulnya kita menunggu antara 30 menit hingga 1 jam dan ingin ke sini. Namun, setelah ditunggu, ternyata belum pulih," kata Andi pada wartawan.
Ia menjelaskan untuk acara peresmian sejumlah proyek dan pemberian bantuan dalam program PNPM Mandiri maka Presiden menugaskan Menko Kesra Aburizal Bakrie untuk mewakilinya.
"Namun, sampai saat ini belum pulih, namun, tidak ada yang serius dan dokter presiden terus menanganinya.
Presiden menginginkan, jika pulih, acara-acara yang dijadwalkan bisa dihadirinya, namun yang paling mengetahui kondisinya adalah dokter. Dan sampai tadi, dokter menyarankan untuk istirahat. Dan kita harapkan bisa cepat pulih," kata Andi.
Menurut Andi, Presiden beristirahat di Guest House rumah dinas Direktur Utama Semen Tonasa.
Akibatnya, rencana meninjau Celebes Convention Centre dibatalkan. Meski menyisakan satu acara yaitu makan malam di Kompleks Gubernuran Sulawesi Selatan namun Andi mengatakan kehadiran Presiden masih menunggu pulihnya kesehatan Kepala Negara.
Dokter kepresidenan yang mendampingi Kepala Negara dalam kunjungan kerja di Sulawesi Selatan berdasarkan catatan anggota rombongan resmi adalah dr. Rahmawati. (*)
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009