AFP mengutip keterangan polisi yang melaporkan bahwa Bashir Bilour, Menteri Senior di North West Frontier Province, luput dari cedera.
Menteri itu sedang mengunjungi suatu acara di kota tersebut guna meresmikan satu proyek pembangunan ketika seorang pria muda melompat dan melemparkan granat tangan, sehingga menewaskan satu orang dan melukai dua orang lagi.
Menteri itu mengatakan penyerangnya, yang masih muda dan memiliki jenggot pendek, berusaha meledakkan dirinya tapi jaket bunuh dirinya tak meledak.
Setelah melempar granat, ia melarikan diri ke satu jalan sempit.
Perwira polisi Khan mengatakan penyerang tersebut bersembunyi di satu rumah, tempat ia meledakkan bahan peledaknya.
Atap rumah itu ambruk, menewaskan seorang perempuan dan melukai tiga orang lagi, termasuk seorang anak.
Seorang personil polisi juga cedera dalam baku-tembak, kata Khan.
Bilour, anggota senior Partai Nasional Awami --yang beraliran sekuler, juga selamat dari satu upaya pembunuhan November lalu.
Ia menuduh gerilawan Taliban sebagai pelaku serangan paling akhir tersebut.
"Mereka yang ingin menyaksikan kekacauan di negeri ini berada di belakang serangan ini," kata Menteri provinsi tersebut.
Peshawar adalah gerbang ke wilayah suku yang tak terjangkau hukum di Pakistan dan berbatasan Afghanistan.
Wilayah itu telah menjadi kubu gerilyawan yang memiliki hubungan dengan Taliban dan Al-Qaeda sejak serbuan pimpinan AS 2001 menggulingkan rejim Taliban di Afghanistan.(*)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009
