Dalam sebuah memo kepada lebih dari 10.000 karyawan Delta di seluruh dunia, kepala eksekutif Richard Anderson dan presiden Edward Bastian mengumumkan rencana itu untuk kembali mengurangi kapasitas internasional, yang dimulai pada September.
"Perekonomian global yang memburuk terus meletakkan tekanan tambahan pada industri penerbangan. Dalam hanya beberapa bulan sejak kami terakhir mengumumkan pengurangan kapasitas, penerimaan melemah, khususnya di pasar internasional," kata Anderson dan Bastian.
"Sekali lagi, kami harus bergerak cepat untuk menyesuaikan kapasitas kami dan tetap di depan perubahan permintaan."
Para eksekutif teratas di maskapai penerbangan AS nomor satu itu tidak menyebutkan berapa lapangan kerja yang akan dihilangkan dalam restrukturisasi baru tersebut, namun menekankan perusahaan lebih memilih mengupayakan pemutusan hubungan kerja (PHK) sukarela.(*)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009