Semarang (ANTARA News) - Tidak ada persiapan khusus dari aparat kepolisian terkait rencana pemeriksaan Pujiono Cahyo Widianto atau yang lebih dikenal dengan sebutan Syekh Puji, di Mapolwiltabes Semarang, besok Rabu (11/3). "Hal tersebut sudah dipersiapkan oleh Kapolwiltabes untuk dilakukan pengamanan sebagaimana mestinya, tidak ada sesuatu yang istimewa, semuanya biasa saja, dan hukum harus tetap ditegakkan" kata Kapolda Jateng, Irjen Pol Alex Bambang Riatmodjo, di Semarang, Selasa. Pernyataan ini disampaikan menyusul adanya kabar akan ada pengerahan massa pendukung Syekh Puji, saat dia menjalani pemeriksaan di Mapolwiltabes Semarang. Menurut Kapolda, sekalipun besok langit akan runtuh, hukum harus tetap ditegakkan. "Semuanya harus dipastikan bahwa hukum harus ditegakkan karena Indonesia merupakan negara hukum," ujarnya. Senada dengan pernyataan Kapolda, Kapolwiltabes Semarang, Kombes Pol Edward Syah Pernong mengatakan tidak ada pengamanan khusus mengenai rencana pemeriksaan Syekh Puji besok Rabu. "Ini hanya masalah hukum biasa, jika ada yang menyimpang atau melakukan langkah-langkah yang destruktif kita akan ambil tindakan tegas," ujar Kapolwiltabes. Kapolwiltabes menambahkan, jika Syekh Puji mengerahkan massa yang terkendali, tidak ada masalah yang perlu dikhawatirkan. "Mereka yang datang tidak melakukan kejahatan, jadi jangan dibesar-besarkan masalah ini," kata Kapolwiltabes. Pemeriksaan Syekh Puji, menurut Kapolwiltabes, merupakan urusan yang biasa terjadi tiap hari. "Ini hanya masalah kecil," katanya.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
