Saksikanlah pertandingan itu di rumah masing-masing
Jakarta (ANTARA) - Walikota Bergamo Giorgio Gori pada Selasa mengimbau kepada para penggemar Atalanta untuk tidak menyelenggarakan kegiatan nonton bareng (nobar) saat tim Italia itu memainkan pertandingan Liga Champions di markas Valencia.
"Malam ini, jangan menyelenggarakan acara dengan rekan-rekan Anda, jangan pergi bersama untuk menonton pertandingan. Saksikanlah pertandingan itu di rumah masing-masing" kata Gori melalui media lokal seperti dikutip AFP.
Semua kegiatan olahraga di Italia ditunda sampai 3 April, dan pergerakan 60 juta warga Italia dibatasi.
Baca juga: Serie A resmi dihentikan sementara akibat krisis corona di Italia
Wilayah Bergamo dan Lombardy yang berada di utara negara itu menjadi wilayah yang paling terkena akibat dari virus, yang telah menewaskan 463 orang dan menginfeksi lebih dari 9.000 orang tersebut.
Pendatang baru Liga Champions Atalanta dapat lolos ke perempat final kompetisi elit tersebut pada Selasa setempat, sebab mereka telah menggenggam keunggulan 4-1 dari leg pertama.
Baca juga: Hantam Valencia, Atalanta lanjutkan debut cemerlang di Liga Champions
"Jika apa yang telah terjadi tidak terjadi, pihak pemerintah kota akan memasang layar raksasa untuk pertandingan bersejarah itu," lanjut Gori.
"Namun kita semua harus bertanggung jawab dan bertindak selayaknya. Malam ini kita akan menyaksikan Atalanta sendiri-sendiri, dan kita berharap dapat menang," tambahnya.
Gori menambahkan seandainya Atalanta mampu menembus fase berikutnya, pihaknya tidak menyarakan adanya perayaan di jalanan, maupun sambutan kepada tim.
Sementara itu, sekelompok penggemar Atalanta dilaporkan memilih untuk menggunakan uang pengembalian pembelian tiket mereka untuk laga tersebut, untuk disumbangkan kepada rumah sakit lokal yang mengurusi pasien terinfeksi virus corona.
Baca juga: Gasperini minta Atlanta tenang saja hadapi Valencia
Baca juga: Pecundangi Fiorentina, Atalanta nyaman di zona Liga Champions
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2020