"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini," kata Direktur Produksi Riau Airlines (RAL) Wendy Yunisbar kepada ANTARA di Pekanbaru.
Menurut jadwal, penerbangan dari Bandara Tanjungpinang menuju Pekanbaru berlangsung pukul 15.20 WIB, namun, insiden Matak membuat Riau Airlines tidak bisa menggunakan pesawat untuk penerbangan selanjutnya.
Pesawat RAL yang tergelincir itu khusus melayani penerbangan dari Pekanbaru-Tanjungpinag-Matak.
Wendy mengatakan, calon penumpang di Tanjungpinang akan diangkut dengan pesawat RAL lainnya Minggu (8/3) besok.
"Pihak RAL juga menyediakan fasilitas hotel bagi penumpang yang tidak memiliki KTP Tanjungpinang atau penumpang yang tidak berdomisili di Tanjungpinang," janjinya.
Pesawat RAL tergelincir setengah meter dari ujung landas pacu di Matak, sekitar pukul 14.30 WIB, namun tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
Pesawat jenis Fokker 50 ini, terbang dari Bandara Tanjungpinang menuju Matak membawa 50 penumpang.
Hingga kini pesawat masih berada di ujung landas pacu karena menunggu kedatangan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) yang akan menyelidiki penyebab insiden. (*)
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009
