Berdasarkan observasi dan kecenderungan-kecenderungan akhir-akhir ini, kondisi La Nina tampaknya akan terus berkembang di musim Semi 2009 di Belahan Bumi Utara, menurut CPC.
Salah satu dampak dari La Nina, yang tidak biasanya datang terlambat ini, adalah curah hujan di atas rata-rata di Indonesia, CPC meramalkan.
Selama Desember 2008, penyimpangan temperatur negatif di permukaan laut ekuatorial menguat di sepanjang Lautan Pasifik tengah dan timur.
Angin timur tingkat bawah dan angin barat tingkat atas juga menguat di Lautan Pasifik ekuatorial. Secara kolektif, penyimpangan-penyimpangan (anomali) kelautan dan atmosfer ini menunjukkan terjadinya La Nina, menurut CPC.
Dalam bahasa latin La Nina berarti "gadis cilik". La Nina merupakan suatu kondisi dimana terjadi penurunan suhu muka laut di kawasan Timur ekuator di Lautan Pasifik.(*)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009