KUALA LUMPUR (ANTARA) - Wakil Ketua Badan Anti Korupsi Malaysia (SPRM) Azam Baki telah dilantik sebagai Ketua SPRM yang baru menggantikan Latheefa Beebi Koya yang mengundurkan diri terhitung Senin (9/3).
Kantor Perdana Menteri Malaysia dalam siaran pers menyebutkan Baginda Yang Dipertuan Agung, Al-Sultan Abdullah Ri’ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah telah memperkenankan pelantikan Azam Baki.
Pelantikan Azam adalah selaras dengan pasal 5(3) Undang-Undang 694, SPRM 2009 yang turut memperkenankan permohonan Latheefa Beebi Koya untuk meletakkan jabatan.
Pemerintah juga mengucapkan ribuan terima kasih kepada Latheefa atas jasanya kepada negara selama dia memegang jabatan sebagai Kepala SPRM.
Sebelumnya SPRM membenarkan Latheefa telah menghantar surat permohonan peletakan jabatannya kepada Perdana Menteri Muhyiddin Yassin pada Jumat 2 Maret 2020.
Latheefa dilantik memegang jabatan Kepala SPRM untuk tempo kontrak selama dua tahun terhitung 1 Juni lalu.
Latheefa selama ini cukup aktif dalam menginvestigasi kasus penipuan dan pencucian uang dalam 1Malaysia Development Bhd (1MDB).
Baca juga: Kepala badan anti-korupsi Malaysia mundur
Baca juga: Muhyiddin dijadwalkan umumkan kabinet petang ini
Pewarta: Agus Setiawan
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2020