Warga Kepri diingatkan tetap waspadai COVID-19

Masyarakat harus tetap menerapkan pola hidup sehat untuk meningkatkan daya tahan tubuh

Tanjungpinang (ANTARA) - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Kepulauan Riau Isdianto mengingatkan masyarakat warganya untuk tetap waspada terhadap virus COVID-19 dengan cara mengonsumsi makanan yang bergizi, berolah raga, dan menerapkan pola hidup bersih.

"Masyarakat harus tetap menerapkan pola hidup sehat untuk meningkatkan daya tahan tubuh," katanya di Tanjungpinang, Senin.

Ia mengatakan bahwa wilayah yang dipimpinnya sampai sekarang masih bebas dari COVID-19.

"Syukur Alhamdulillah, berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis terhadap orang-orang dalam pengawasan di Kepri bebas dari COVID-19," katanya.

Ia pun mengajak wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke berbagai objek wisata di Tanjungpinang, Bintan, Lingga, Batam, Karimun, Natuna dan Kepulauan Anambas.

Menurut dia wisatawan tidak perlu khawatir terhadap penularan COVID-19 karena sampai sekarang Kepri aman.

"Jangan menunda lagi menikmati keindahan Kepri, dan menikmati makanan yang enak-enak," katanya.

Isdianto juga mengajak seluruh pemerintah pusat dan pemerintah daerah di seluruh wilayah di Indonesia untuk mengadakan acara di Kepri, khususnya di Batam.

"Jangan khawatir mengadakan acara di Kepri. Kepri bebas dari COVID-19," katanya.

Kepada masyarakat Kepri, Isdianto mengimbau untuk tidak panik menghadapi persoalan COVID-19.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kepri Tjetjep Yudiana mengatakan jumlah warga Kepri yang diperiksa kesehatannya terkait COVID-19 sebanyak 82 orang, di mana 77 orang di antaranya dinyatakan negatif tertular COVID-19.

Tim medis masih menunggu hasil uji laboraturium terhadap lima orang lainnya.

Terkait orang-orang di Batam yang melakukan kontak dengan dua orang warga Singapura yang positif COVID-19, Tjetjep menjelaskan 34 orang yang melakukan kontak langsung dengan dua orang warga Singapura tersebut dinyatakan negatif COVID-19.

"Setelah dilakukan pemeriksaan medis, dinyatakan bahwa orang-orang di Batam yang melakukan kontak primer maupun kontak sekunder dengan dua warga Singapura negatif COVID-19," katanya.