Jakarta, (ANTARA News) - Ada baiknya berwaspada,karena Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mengemukakan, terdapat sejumlah tempat perbelanjaan di wilayah DKI Jakarta yang rawan dimasuki oleh makanan impor yang berpotensi mengandung melamin.

Menurut Ketua YLKI Husna Zahir kepada wartawan di Jakarta, Rabu, berbagai tempat akses masuk di daerah ibukota itu merupakan pintu masuk barang impor baik yang legal maupun ilegal.

Sejumlah tempat yang disebutkan Husna adalah di daerah Pasar Baru, Kelapa Gading, Cempaka Mas, dan Mangga Dua.

Untuk itu, ia berharap agar pihak berwenang segera melakukan pengujian kembali terhadap beragam bahan makanan yang berpotensi mengandung melamin terutama yang terdapat di keempat lokasi tersebut.

Husna menginginkan agar pengawasan terhadap berbagai macam makanan dilakukan secara rutin dan tidak hanya bila terdapat permintaan dari publik.

Namun, ia juga menyadari bahwa terdapat keterbatasan yang dimiliki oleh lembaga pemerintah antara lain karena luasnya wilayah Indonesia.

"Masih banyak jalur masuk makanan impor yang tidak terpantau karena daerah garis perbatasan Indonesia sangat luas," katanya.

Mengenai protes terhadap pengumuman hasil penelitian YLKI tentang 10 jenis makanan yang mengandung melamin, Husna mengemukakan bahwa pihak YLKI menerima masukan dari berbagai pihak terhadap hasil penelitian tersebut.

Penelitian itu, lanjutnya, semata-mata dilakukan agar Indonesia benar-benar bisa terbebas dari berbagai macam makanan yang mengandung melamin.(*)

Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009