Tokyo (ANTARA) - Seorang pekerja di jaringan toko 7-Eleven di wilayah Yamanashi, wilayah barat Tokyo, terinfeksi virus corona, perusahaan itu mengatakan pada Minggu.
7-Eleven, satu unit dari kelompok perusahaan eceran Jepang Seven & i Holding mengatakan pihaknya menutup sementara toko itu untuk membersihkan dan mensterilkan lokasi setelah kasus itu terkonfirmasi pada Sabtu dan menerapkan berbagai kebijakan keselamatan untuk toko-tokonya di seluruh Jepang, termasuk pemakaian masker,
Kasus lain corona yang ditemukan di Yamanashi berada dalam kondisi serius, kata pemerintah setempat pada Sabtu.
Pria berusia 20-an tahun itu ditemukan positif corona pada 7 Maret dan tak sadar dengan demam, penyakit pernapasan dan meningitis, kata NHK, media penyiar publik dan wilayah Yamanashi.
Hal ini "sangat langka" bagi corona jadi penyebab meningitis, kata laporan NHK, yang mengutip para dokter di rumah sakit tempat pria itu dirawat.
Jumlah infeksi di Jepang meningkat jadi 1.159 kasus, kata NHK.
Reuters
Baca juga: Hindari corona, tenis larang lempar kaus bekas pakai dan tanda tangan
Baca juga: JK imbau DKM jaga kebersihan masjid cegah penyebaran corona
Penerjemah: Mulyo Sunyoto
Editor: Fardah Assegaf
Copyright © ANTARA 2020