"Saat ini, otopsi masih berlangsung, diperkirakan selesai hari ini," kata Koordinator Fungsi Protokol dan Konsuler Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Singapura Ahmad Djaniko di Singapura, Selasa.
Ia mengatakan jenazah David bisa langsung dipulangkan usai otopsi.
"Keluarga yang menentukan kapan mau dipulangkan dan Juga, tergantung ketersediaan `flight`," katanya melalui telepon.
Ahmad Djaniko mengatakan KBRI terus mendampingi keluarga dan siap membantu pemulangan jenazah.
Sebelum bunuh diri terjun dari lantai empat Universitas Teknologi Nanyang (NTU), David diduga membunuh dosennya, Profesor Chan Kap Luk.
Menurut Ahmad, proses hukum tetap berjalan meski David meninggal.
Ia mengatakan dari hasil visum, maka, kepolisian Singapura akan menetapkan status meninggal David. Dari status itu, ditentukan apakah proses hukum dilanjutkan atau tidak.
"Biasanya setelah hasil visum keluar, empat sampai enam bulan kemudian, keluarga akan dipanggil untuk persidangan," katanya.
Kini, keluarga dan beberapa staf kedutaan masih berada di ruang mayat, menunggu proses otopsi. (*)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009