Jakarta (ANTARA News) - Departemen Komunikasi dan Informatika (Depkominfo) meminta penyedia jaringan Internet atau ISP (Internet Service Provider) agar tetap berkompetisi secara sehat dalam hal penawaran tarif internet dan tidak mengorbankan kepentingan konsumen.

"Pemerintah mengingatkan agar banting-banting harga tarif internet itu jangan sampai merugikan konsumen," kata Kepala Pusat Informasi Depkominfo, Gatot S. Dewa Broto, di Jakarta, Senin.

Ia mengatakan, dari beberapa kasus yang terjadi di lapangan, ada ISP yang membanting tarif internet sangat murah sehingga bandwidth "jeblok", trafik menjadi padat, akibatnya layanan tidak optimal.

Menurut dia, memang saat ini kompetisi untuk mendapatkan pelanggan untuk layanan internet sangat ketat.

"Karena itulah pemerintah berani mengatakan harga internet akan menjadi lebih murah karena salah satunya akibat dampak kompetisi antar operator," katanya.

Namun, ia menekankan, ISP harus bertindak profesional dan tidak merugikan konsumen hanya demi untuk keuntungan sesaat.

Pihaknya menyadari mau tidak mau ISP memang harus berkompetisi untuk mendapatkan pelanggan. Apalagi jumlah ISP di Indonesia saat ini sudah semakin banyak.

Persaingan terasa semakin ketat karena ISP cenderung terpusat di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, Batam, Denpasar dan lain-lain.

"Pemerintah sudah mengingatkan agar ISP tetap berkompetisi secara sehat," katanya. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009