Semarang (ANTARA News) - Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Surya Paloh mengingatkan kepada para calon anggota legislatif (caleg) dari Partai Golkar untuk tidak main politik uang.
"Partai tentu dapat mengambil tindakan terhadap sejumlah caleg yang terbukti melakukan politik uang," ujar Surya Paloh usai melakukan rapat konsolidasi DPD II Golkar se-Jawa Tengah (Jateng) di Hotel Gumaya, Semarang, Sabtu.
Hanya saja, partai tidak dapat dengan mudah mencurigai para caleg Golkar melakukan tindakan tersebut.
Persoalan politik uang, katanya, bukan hanya konsentrasi Partai Golkar, tetapi semua partai peserta pemilu.
"Kita semua sepakat, tidak akan memberi kesempatan politik uang terjadi, karena harapan dan tujuan kita tidak demikian untuk melanjutkan misi perjuangan kemerdekaan dan mengawal jalannya sistem demokrasi di negeri ini," jelasnya.
Ketergantungan terhadap politik uang, justru akan melunturkan nilai kejuangan dan nilai kebajikan. "Apa gunanya jika nilai kebajikan tidak ada lagi," ujarnya.
Dalam mengantarkan pemikiran untuk melakukan perubahan tentu akan ditawarkan kepada orang yang terbaik. "Kami yakin masih ada pemimpin yang tidak mengandalkan politik uang," tandasnya.
Pada kesempatan yang berbeda, pengamat politik Indria Samego mengatakan, tindakan politik uang diprediksi masih akan tetap ada pada pemilu legislatif 2009, karena merupakan bagian dari usaha orang untuk mempengaruhi orang.
"Yang jelas, politik uang sulit untuk diberantas," tegasnya. (*)
Pewarta:
Copyright © ANTARA 2009