semua biaya yang dikeluarkan ditanggung termasuk tiket pesawat
Padang, (ANTARA) - Rumah Sakit Kumpulan Pengobat Johor (KPJ) Tawakkal Kuala Lumpur, Malaysia memberikan pengobatan gratis kepada warga Sumatera Barat yang kurang mampu.

"Untuk pengobatan dilakukan di Malaysia, semua biaya yang dikeluarkan ditanggung termasuk tiket pesawat keberangkatan dan kepulangan," kata Perwakilan Rumah Sakit KPJ Tawakkal Kuala Lumpur Nadia Anas di Padang, Jumat.

Ia menyampaikan pengobatan diberikan untuk semua penyakit kecuali kanker dan cuci darah.

Baca juga: Ratusan warga padati pengobatan gratis di Stasiun Maja
Baca juga: Meriahkan HPN 2020, Dinkes Kalsel gelar pengobatan gratis

"Adapun kriteria warga yang bisa mendapatkan layanan pengobatan gratis adalah kurang mampu ditandai dengan surat keterangan tidak mampu, Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga, serta foto pasien," kata dia.

Tidak hanya untuk pasien satu orang anggota keluarga juga difasilitasi mulai dari tiket hingga akomodasi.

Ia menyampaikan RS KPJ Tawakkal sudah 35 tahun berdiri berada di Jalan Pahang Barat, Pekeliling Kuala Lumpur Malaysia.

"Untuk di Kota Padang ada kantor perwakilan di Jalan Veteran dan bagi warga yang ingin memperoleh pengobatan gratis bisa langsung ke kantor, ujarnya,

Baca juga: BRI beri pengobatan gratis untuk korban banjir di Jabodetabek
Baca juga: Tingkatkan kualitas akademik, mahasiswa FK-UISU koas di RS Malaysia
Baca juga: Rumah Sakit Malaysia Tangani Korban Konflik Aceh

Ia menyampaikan pendaftaran dibuka sampai akhir Maret 2020 dan pasien yang mendaftar akan diseleksi dan jika memenuhi syarat akan langsung dipersiapkan proses keberangkatan.

Terkait dengan adanya wabah corona sehingga proses pemeriksaan di bandara diperketat ia memastikan pihaknya akan mempersiapkan segala sesuatunya sehingga pasien tetap bisa berangkat dari Padang ke Malaysia.

"Jadi tiba di bandara Kuala Lumpur sudah ada kendaraan yang langsung menjemput pasien dan dibawa langsung ke rumah sakit," ujarnya.

Baca juga: Angkasa Pura Biak selenggarakan pengobatan gratis warga Pulau Owi
Baca juga: Pasien WNA terbanyak di RS IJN dari Indonesia

Pewarta: Ikhwan Wahyudi
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020