Surabaya (ANTARA News) - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya menjajaki kerjasama dengan PT Mediacitra Indostar (MCI) selaku operator Indovision untuk pengembangan konten edukasi jarak jauh.
"Dengan adanya kerjasama nantinya diharapkan ITS bisa memanfaatkan fasilitas infrastruktur yang dimiliki MCI untuk mengembangkan konten-konten edukasi yang ada," kata Rektor ITS Prof Ir Priyo Suprobo MS PhD di Surabaya, Jumat.
Ia mengemukakan hal itu saat menerima kunjungan Presiden Direktur PT MCI Agus Mulyanto PhD, yang didampingi GM Corporate Secretary PT MNC Sky Vision, Arya Mahendra Sinulingga, dan Regulatory Affair Manager PT MCI, Muharzi Hasril.
Dalam pertemuan itu, Indovision menawarkan kepada ITS untuk mengisi salah satu kanal yang dimilikinya dengan program-program kuliah jarak jauh, sehingga dapat dimanfaatkan semua lapisan masyarakat yang membutuhkannya.
"Kebetulan kami saat ini juga sedang mencari mitra untuk mengembangkan konten edukasi dan juga mengembangkan program ilmiah popular untuk masyarakat awam," kata Agus Mulyanto.
Menurut dia, bila kerjasama itu terwujud, maka ITS nantinya akan dijadikan center untuk link konten pendidikan ke seluruh Indonesia.
"Nantinya bisa kita kembangkan ITS sebagai e-learning center, karena kami ditugasi Dirjen Dikti agar ITS mengembangkan teknologi informatika yang bisa dimanfaatkan masyarakat Papua, termasuk yang berada di pedalaman," katanya.
Dengan diberi konten edukasi yang berisi pengetahuan umum yang bersifat ilmiah maupun popular diharapkan bisa membantu memajukan kehidupan masyarakat setempat.
Dalam penjajakan kerjasama itu, rombongan Indovision juga mengundang ITS untuk menghadiri peluncuran satelit Indostar II di Kazakhstan pada 30 April mendatang. Satelit itu menggantikan satelit Indostar pertama yang telah diluncurkan sejak tahun 1997.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009