Bandung (ANTARA News) - Meski telah memiliki jam terbang yang tinggi di dunia tarik suara, pelantun lagu "Ayat-Ayat Cinta, Rossa, mengaku masih gerogi dan merasa mules ketika harus bernyanyi di atas panggung dan di depan penonton. "Ngak tahu yah, setiap kali mau on stage, pas rasa gerogi dan mules itu ada, apalagi nanti di konser tunggalku yang bakal diadain di Bandung" kata Rossa, kepada ANTARA News, usai jumpa pers "Konser Persembahan Cinta", di Bandung, Jumat. Ia mengatakan, Kota Bandung bisa dikatakan sebagai "Rumah Kedua" bagi dirinya. "Wajar kalau aku bakal grogi di konser nanti, karena Bandung itu rumah kedua ku, dan seperti yang nonton itu temen-temen sekolah dan keluargku, dan seperti itu akan akan membuat aku semkin gerogi dan mules, kata penyanyi yang biasa dipanggil Teh Ocha ini. Setelah sukses menggelar konser tunggalnya dengan tajuk "Konser Persembahan Cinta", di Jakarta dan Surabaya, Rossa, siap menggelar konser tersebut di Kota Bandung pada hari Rabu, 4 Maret 2008. "Seneng banget, karena akhirnya saya bisa menggelar konser di rumah kedua saya, yaitu Kota Bandung," kata pelantun hits "Tegar". Ia mengatakan, secera konsep, konser tunggal yang akan dilaksanakan di The Venue Eldorado Bandung, masih sama dengan konsep yang diadakan di Jakarta dan Surabaya. "Secara konsep kita masih sama dengan di Jakarta dan Surabaya, yang membeda itu ialah nanti bakal muncul guest star yang istimewa banget buat "Urang Bandung", katanya. Menurut dia, dalam konser tersebut, dirinya akan mempersembahkan 20 lagu terbaiknya kepada warga Bandung. Dalam konser tersebut, dirinya masih dibantu oleh Erwin Gutawa dan Jay Subiayakto. "Alhamdulliah, dalam konser tunggal di Bandung ini, saya masih dibantu oleh Mas Erwin dan Jay," kata dia. Selain itu, dirinya juga menyatakan bahwa "Konser Persembahan Cinta" yang akan diadakan di Kota Bandung, bisa dikatakan sebagai konser kenangan dan konser keluarga besarnya. "Seperti konser tunggalku di Kota Bandung itu bisa disebut sebagai konser kenangan dan keluarga besar," katanya.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009