Pemprov DKI luncurkan situs Corona

microsite terkait dengan tanggap Corona dengan situs corona.jakarta.go.id

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meluncurkan situs khusus untuk masyarakat mendapatkan informasi secara langsung dan resmi mengenai perkembangan dan penanganan virus Corona (Covid-19) di Ibu Kota.

"Kami telah meluncurkan microsite terkait dengan tanggap Corona dengan situs corona.jakarta.go.id," kata Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistika DKI Jakarta Atika Nur Rahmania dalam konferensi pers Covid-19 di Balairung Balai Kota Jakarta, Jumat pagi.

Menurut Atika dalam situs baru yang sudah dapat dibuka oleh umum mulai Jumat ini berisi informasi terkait layanan Pemprov DKI Jakarta menangani masyarakat yang melapor ke posko tim tanggap Covid-19, instruksi gubernur dan serta infografis terkait virus itu.

"Bisa dilihat di beranda, kita bisa mendapat informasi langsung mengenai apa itu COVID-19 dan memberikan wawasan kepada publik terkaitCcorona serta pertanyaan yang sering ditanyakan (FAQ)," kata Atika.

Selain mengumumkan peluncuran situs terbarunya, Pemprov DKI Jakarta juga mengeluarkan pengumuman mengenai 15 titik layanan sosialisasi langsung di mal serta fasilitas umum lainnya yang tersebar di lima wilayah Jakarta.

"Pertama di Jakarta Pusat ada di Mal Thamrin City, selanjutnya Stasiun Dukuh atas, Stasiun Gambir, dan Halte Harmoni," kata Atika.

Titik selanjutnya di Jakarta Utara, sosialisasi akan dilakukan di Mal Kelapa Gading 1 dan Mal Kelapa Gading 2.

Untuk kawasan Jakarta Barat sosialisasi akan dilakukan di Stasiun Jakarta Kota, Mal Central Park, dan kawasan Glodok atau Asemka.

Berlanjut di kawasan Jakarta Selatan, sosialisasi mengenai virus yang berasal dari daratan tirai bambu itu akan dilaksanakan di M-Bloc Space, Stasiun Manggarai, Mal Kota Kasablanka, dan Mal Gandaria City.

Terakhir untuk kawasan Jakarta Timur sosialisasi akan dilangsungkan di dua tempat yaitu Pasar Maester dan Mal Basura.

Hingga saat ini tercatat Pemerintah DKI Jakarta masih memantau 127 orang dan merawat sebanyak 49 orang yang mengalami gejala awal terpapar virus Corona yang ditangani oleh Dinas Kesehatan DKI Jakarta.