New Delhi (ANTARA) - Pemerintah India, Kamis, meliburkan semua sekolah dasar (SD) di ibu kota negara, New Delhi, hingga akhir Maret serta mengeluarkan larangan baru perjalanan dari Italia dan Korea Selatan guna mencegah penyebaran virus corona.
Perdana Menteri India Narendra Modi, sementara itu, telah menunda kunjungannya ke Brussel untuk menghadiri pertemuan puncak dengan para pemimpin Uni Eropa akhir Maret.
Jumlah total orang yang mengidap COVID-19 di India pada Rabu meningkat menjadi 29, dari hanya enam orang pekan ini.
Orang-orang yang pernah mengunjungi Italia atau Korea Selatan sekarang akan diwajibkan menunjukkan sertifikat sudah dites negatif untuk virus corona. Langkah itu bersifat sementara dan akan mulai diberlakukan minggu depan, menurut pernyataan pemerintah.
India juga telah menangguhkan sebagian besar visa bagi warga negara Jepang, Korea Selatan, Italia, Iran dan China, juga bagi mereka yang berkunjung ke lima negara itu sejak Februari.
Wakil kepala menteri Delhi mengumumkan melalui Twitter bahwa semua sekolah dasar di ibu kota akan ditutup untuk mencegah kemungkinan penyebaran virus corona.
Sumber: Reuters
Baca juga: India laporkan kasus pertamanya ihwal virus corona
Baca juga: India bersiap mengevakuasi warga dari China karena virus corona
Baca juga: Perawat India di RS Saudi terinfeksi virus corona
Penerjemah: Tia Mutiasari
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2020