Indonesia pilih Darren Tang calon Direktur Jenderal WIPO

Jakarta (ANTARA) - Indonesia turut memilih Darren Tang dari Singapura sebagai calon Direktur Jenderal World Intellectual Property Organization periode 2020-2026.

Anggota World Intellectual Property Organization (WIPO) Coordination Committee telah memilih Darren Tang dari Singapura sebagai calon Direktur Jenderal WIPO baru pada 72nd Session (27th Extraordinary) Session of the Coordination Committee pada 4 Maret 2020 di Jenewa, Swiss, berdasarkan keterangan tertulis dari PTRI Jenewa yang diterima di Jakarta, Kamis.

Pertemuan dipimpin oleh Wakil Tetap Perancis didampingi oleh Deputi Wakil Tetap Indonesia dan Deputi Wakil Tetap China selaku wakil ketua.

Pemilihan dilakukan melalui pemungutan suara secara tertutup oleh 83 anggota WIPO Coordination Committee, termasuk Indonesia.

Delegasi Indonesia dipimpin oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasonna H. Laoly.

Pemilihan dilakukan dalam dua putaran terhadap lima calon, yaitu dari China, Ghana, Kolombia, Peru, dan Singapura.

Sebelumnya calon dari Kazakhstan telah mengundurkan diri lebih dulu sebelum pemungutan suara pertama dilakukan.

Pada putaran pertama, calon dari Peru mendapat suara terkecil dan langsung dinyatakan gugur. Selanjutnya calon dari Ghana, dan diikuti oleh calon dari Kolombia, mengundurkan diri sehingga putaran kedua menyisakan calon dari China dan calon dari Singapura.

Pada putaran akhir, calon dari Singapura mendapat suara terbanyak (single majority) dengan jumlah 55 suara mengalahkan calon dari China dengan jumlah 28 suara.

Direktur Jenderal WIPO terpilih (Director General desginate) selanjutnya akan direkomendasikan oleh WIPO Coordination Committee untuk disahkan oleh seluruh anggota WIPO pada Extraordinary Session of the WIPO General Assembly tanggal 7-8 Mei 2020.

Direktur Jenderal WIPO yang baru akan memulai masa kerjanya pada tanggal 1 Oktober 2020 untuk enam tahun ke depan.

WIPO merupakan Badan Khusus Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) yang mengatur rezim global kekayaan intelektual. Didirikan pada tahun 1967, WIPO saat ini beranggotakan 193 anggota.
Baca juga: Kepemimpinan Indonesia diakui Organisasi Kekayaan Intelektual Dunia
Baca juga: China klaim pimpin permohonan paten di dunia
Baca juga: Kembangkan inovasi, Indonesia gandeng WIPO