Jakarta (ANTARA) - Gol tunggal Joshua Kimmich ke gawang Schalke 04 membawa Bayern Munich melaju ke semifinal Piala Jerman pada Selasa setempat (Rabu dini hari WIB).
Kemenangan 1-0 di Veltins Arena, Gelsenkirchen, tersebut sekaligus mengamankan penampilan klub Bavaria itu di semifinal Piala Jerman untuk ke-11 kalinya secara beruntun, demikian catatan laman resmi DFB.
Bayern mendominasi penguasaan bola pada babak pertama, dengan catatan 83 persen, namun peluang bagus mereka didapat dari bek Schalke Jean-Clair Todibo yang berusaha menyundul bola umpan silang Kimmich namun bola justru mengarah ke gawang sendiri dan harus ditepis kiper Markus Schubert.
Tetapi dari tendangan sudut yang dihasilkan pada menit ke-40 itu, Schubert tidak berdaya saat bola jatuh ke penguasaan Kimmich yang melepaskan sepakan akurat ke sudut kiri gawang melewati para pemain.
Baca juga: Tim strata keempat Saarbruecken jadi semifinalis pertama Piala Jerman
Philippe Coutinho hampir menggandakan keunggulan Bayern pada menit ke-60, namun sepakan jarak jauh melengkungnya masih kurang tepat sasaran.
Kubu Schalke tidak mau kalah untuk menciptakan peluang saat Benito Raman melepaskan tembakan yang masih dapat ditahan kiper Manuel Neuer dalam situasi satu lawan satu.
Mantan gelandang Schalke Leon Goretzka nyaris mengemas gol indah 18 menit sebelum laga usai, melalui sepakan akrobatik yang membentur mistar gawang. Namun Bayern tidak memerlukan tambahan gol untuk mengunci tiket semifinal.
Susunan pemain:
Schalke 04 (3-4-3): Markus Schuber, Jean-Clair Todibo, Matija Nastatic, Timo Becker 9Michael Gregoritsch 87'), Jonjoe Kenny, Weston McKennie, Nassim Boujellab (Benito Raman 64'), Bastian OCzipka, Alessanro Schopf, Guido Burgstaller, Rabbi Matondo (Ahmed Kutucu 83')
Bayern Munich (4-2-3-1): Manuel Neuer, Benjamin Pavard, Joshua Kimmich, David Alaba, Corentin Tolisso (oshua Zirkzee 85'), Thiago, Serge Gnabry, Leon Goretzka, Philippe Coutinho, Thomas Mueller
Baca juga: Schalke didenda 50 ribu euro akibat sorakan rasial suporter
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2020