Ada "kelinci besar" di peragaan busana Stella McCartney

Jakarta (ANTARA) - Perancang busana asal Inggris Stella McCartney menampilkan koleksi Musim Gugur/Dingin yang nyaman dan elegan dengan sentuhan lucu di panggung pagelaran busana.

McCartney menghadirkan beberapa maskot hewan termasuk kelinci putih besar yang berjalan bersama dengan para model di atas panggung peragaan busana pada Pekan Mode Paris 2020.

Selain kelinci putih, McCartney menghadirkan kostum rubah, buaya dan sapi yang mencuri perhatian penonton pada akhir pertunjukkan peragaan busana.

Para tamu di barisan depan seperti pemimpin redaksi Vogue Anna Wintour dan aktris Shailene Woodley, tidak berhenti tersenyum lebar melihat tingkah para maskot.

McCartney dikenal dengan koleksi busana yang ramah lingkungan, dan menjadi salah satu perancang besar pertama yang menghindari produk-produk yang berkaitan dengan hewan.

Model memamerkan salah satu koleksi terbaru karya desainer Stella McCartney untuk Musim Gugur/Musim Dingin dalam ajang Paris Fashion Week 2020, Paris, Prancis pada Senin (2/3) waktu setempat. (ANTARA/Reuters/Piroschka van de Wouw)

"Ada waktunya di mana kita memiliki harapan besar dalam mengakhiri penggunaan bulu dan kulit untuk fesyen, sebuah praktik kejam terhadap hewan dan berbahaya bagi planet ini," kata McCartney dalam catatan acara.

Sebagai salah satu perintis dalam menggunakan kain daur ulang, McCartney menggunakan kulit nabati untuk koleksi terbarunya, termasuk jas hujan berlubang dan jaket panjang berwarna coklat kekuningan.

Model memamerkan pakaian luar berbulu dan gaun yang tampak nyaman. Jubah kerah tinggi dan jubah utilitarian banyak ditampilkan ketika McCartney berupaya menyesuaikan sisi feminin dan maskulin dalam gaya androgini yang minimalis.

Dalam beberapa tampilan busana pesta, McCartney menawarkan gaun sutra yang dihiasi dengan desain manik-manik logam mewah, dipadu dengan perhiasan berbentuk hewan emas atau perak, termasuk kalung dan bros untuk menambah sentuhan eksentrik pada beberapa pakaian