Tujuan utama program adalah meningkatkan keterampilan dan pemahaman terkait bisnis proses perusahaanJakarta (ANTARA) - Sarjana peternakan di Tanah Air diharapkan memiliki daya saing tingkat regional bahkan global guna memenangi persaingan di kancah internasional.
Ketua Umum Ikatana Sarjana Peternakan Indonesia (ISPI) Didiek Purwanto di Jakarta, Senin mengatakan, dalam menciptakan SDM Indonesia yang unggul dan memiliki daya di tingkat regional, harus melibatkan masyarakat, perusahaan, termasuk industri swasta dan badan usaha milik negara, serta pemerintah pusat dan daerah.
"Hal ini untuk membuka peluang jangkauan yang lebih luas dengan hasil yang lebih optimal agar SDM Indonesia dapat memenangi persaingan di kancah internasional," katanya dalam penutupan lokakarya Program Magang ISPI-Red Meat and Cattle Partnership (RMCP).
Program magang khusus bagi para sarjana peternakan yang baru lulus, dilakukan oleh ISPI bekerja sama dengan RMCP berlangsung pada Desember 2019 hingga Februari 2020.
Magang dilaksanakan di 10 perusahaan peternakan, dengan jumlah peserta 25 orang alumni beberapa perguruan tinggi peternakan di Indonesia.
Didiek mengharapkan program magang ini dapat terus berjalan secara rutin bekerja sama dengan perusahaan pengguna sarjana peternakan, baik yang bergerak di bidang budi daya ternak, pengiriman ternak, asuransi ternak hingga bidang ritel.
Menurut Koordinator Program dari Pengurus Besar ISPI Muhsin Al Anas, tujuan utama program adalah meningkatkan keterampilan dan pemahaman terkait bisnis proses perusahaan yang bergerak di industri peternakan bagi sarjana peternakan.
Program magang yang diselenggarakan ISPI dan RMCP, tambahnya, memberi manfaat bagi sarjana baru peternakan, serta bermanfaat pula bagi kalangan perusahaan peternakan.
Hal ini dikarenakan perusahaan peternakan tidak perlu lagi repot-repot melakukan proses seleksi, karena calon karyawan yang sesuai sudah bisa dijaring melalui program magang ini.
Baca juga: RI-Australia beri pelatihan usaha peternakan bagi sarjana
Baca juga: ISPI siap dukung peningkatan konsumsi protein hewani
Pewarta: Subagyo
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2020