Washington, (ANTARA News) - Sebanyak 87.000 unit senjata yang diberikan oleh Pentagon kepada satuan polisi dan militer Afghanistan tak ditemukan, kata beberapa auditor Kongres AS dalam satu laporan Kamis seperti dikutip Xinhua.
Senjata yang hilang tersebut meliputi senapan, pistol, senapan mesin, peluncur granat, senjata laras pendek dan mortir, kata laporan itu --yang ditulis oleh Government Accountibility Office (GAO), komite penyelidik senjata di Kongres.
Semua senjata tersebut termasuk di antara sebanyak 240.000 senjata kecil dan barang lain yang sensitif, termasuk 2.410 peralatan pandangan malam yang sangat mahal dan diberikan kepada pasukan keamanan Afghanistan yang dilatih oleh militer AS.
Laporan itu juga menyatakan Pentagon juga gagal menyimpan nomor seri atau catatan lain mengenai sebanyak 135.000 senjata yang disumbangkan oleh sekutu AS dan diserahkan kepada pasukan keamanan Afghanistan.
Upaya as guna melatih dan mempersenjatai pasukan keamanan Afghanistan sejauh ini telah menelan biaya 16,5 miliar dolar AS, dan akan menyedot 5,7 miliar dolar AS lagi tahun ini, kata beberapa pejabat AS.
GAO menyatakan kekhilafan keamanan tersebut terjadi "akibat kurangnya pengarahan yang jelas' dari Departemen Pertahanan dan kurangnya staf" di markas Komando Peralihan Keamanan gabungan AS-Afghanistan --yang bertanggung jawab atas pelatihan dan upaya mempersenjatai pasukan keamanan Afghanistan.
Namun jurubicara Pentagon Bryan Whitman mengatakan kepada wartawan, "Catatan masih memperlihatkan bahwa tindakan kami mengenai ini meningkat dari waktu ke waktu."(*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009