Medan (ANTARA News) - Juara tinju dunia WBA kelas bulu (57,1 kg) Chris John saat ini berusaha mempelajari kelemahan lawannya Rozky Juarez petinju Amerika Serikat (AS) melalui rekaman kaset video yang didapat dari pelatihnya. "Dengan video itu, Chris John akan dapat melihat titik kelemahan yang dimiliki Juarez yang juga petinju kidal yang sangat ditakuti," kata mantan juara tinju nasional dan Asia Pasifik (OPBF) Lamhot Simamora di Medan, Selasa. Hal tersebut dikatakannya ketika diminta komentarnya terhadap petinju Chris John yang sedang berlatih di AS itu. Chris John akan mempertahankan gelarnya pada pertarungan dengan penantangnya petinju tuan rumah Amerika Serikat, Rozky Juarez yang akan digelar di Toyota Center di Houston, Texas, Amerika Serikat (AS), 28 Februari 2009. Chris John tiba di AS, Rabu, (4/2) dan Sabtu, (7/2) siang sempat diajak makan siang oleh Staf Konsulat RI di Houston, Alit. Chris John akan menjadi juara dunia dari Indonesia pertama yang akan mempertahankan gelarnya di negeri "paman sam "itu. Pertarungan melawan Rozky Juarez merupakan yang ke -11 bagi Chris John. Lamhot mengatakan, rekaman video mengenai pertandingan Juarez itu sangat berguna bagi Chris John. Sebab dalam gambar tersebut petinju Indonesia asal Jawa Tengah itu bisa lebih banyak mengetahui dimana keunggulan dan kelemahan Juarez. Dengan demikian, Chris John akan berpeluang lebih besar untuk bisa mengalahkan petinju dari negeri "paman sam" itu. "Pada pertarungan yang diadakan di AS itu, Chris John agar dapat menumbangkan Juarez. Gelar juara dunia itu harus tetap dipertahankan Chris John," kata Lamhot. Sebelumnya, pada pertandingan yang digelar di Karakuen Hall, Tokyo, Jepang, 2008, Chris John dapat mempertahankan gelarnya dan menang angka dari Hiroyoki Enoki, dalam pertandingan yang berlangsung selama 12 ronde itu. Bahkan, Chris John bisa mempertahankan julukan dirinya "The Dragon" yang pernah mengalahkan petinju Jepang Osamu Satu dan Zaiki Takemoto. Dalam pertarungan dengan Zaiki Takemoto tahun 2007, Chris berhasil mengkanvaskan petinju Jepang itu di ronde kedelapan dengan TKO.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009