"Saat ini ada 30 ribu pelanggan XL Blackberry. Kita menargetkan dapat meraih 100 ribu pelanggan," kata Blackberry and 3G Broadband Manager Enterprice Carrier XL, Handono Warih pada acara peluncuran layanan Blackberry One di Jakarta, Selasa.
Handono mengatakan, sekitar 60 persen dari 30.000 pelanggan Blackberry XL merupakan pelanggan XL pra bayar, sedangkan 20 persennya merupakan pelanggan Blackberry Korporasi.
Sedangkan pengguna total Blackberry di Indonesia, lanjutnya, sekitar 300.000 orang.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Komersial XL, Joy Wahjudi mengatakan XL akan menambah stasiun pemancar (BTS/ Base Transceiver Stasion) Node B sebanyak 400 unit di Jabotabek untuk kuartal I 2009.
"Penambahan BTS Node B itu untuk menambah kapasitas jaringan sehingga dapat memperbaiki performance XL salah satunya untuk pelanggan Blackberry," katanya.
Sedangkan BTS Node B eksisting di Jabotabek berjumlah 947 unit dari total sekitar 1600 BTS.XL di seluruh Indonesia. "Kita fokus untuk menambah BTS Node B di Jabotabek karena pengguna Blackberry kebanyakan masih di Jabotabek," katanya.
Selain itu, XL juga akan menambah sekitar 400 BTS HSDPA (High Speed Downlink Package Acces) di Jabotabek untuk menambah kapasitas jaringan bagi pengguna "mobile modem" XL.
Pada kesempatan tersebut, XL meluncurkan ponsel pintar Blackberry Curve 8900 dan layanan Blackberry One baru yaitu layanan paket data bulanan dengan biaya Rp150.000 per 30 hari untuk menikmati layanan unlimited BlackBerry Internet service.
Joy mengatakan, XL akan mengembangkan Blackberry dengan fokus yaitu layanan nilai tambah (VAS/ Value Added Service) berupa konten dan aplikasi; kemudahan mengakses layanan Blackberry melalui layanan Blackberry One tarif harian Rp5.000 per hari.
"Fokus ketiga bekerjasama dengan komunitas untuk meningkatkan pasar," katanya. (*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009