Sydney (ANTARA News/Reuters) - Jumlah korban tewas dalam kebakaran semak-belukar di Australia Ahad meningkat menjadi 35 orang, kata polisi pada saat mereka menemukan beberapa mayat dari puing-puing kebakaran yang melanda seluruh kota dan ladang-ladang pertanian utara kota Melbourne.

Polisi cemas jumlah korban kebakaran semak di negara bagian selatan Victoria juga akan makin meningkat, kemungkinan bisa mencapai 40 orang.

Kebakaran semak terburuk di Australia terjadi pada 1983 menewaskan 75 orang di Victoria.

Sebelumnya, akibat kebakaran sepanjang malam di bagian tenggara Australia yang berpenduduk padat polisi mengatakan, sedikitnya 25 orang telah tewas.

Petugas pemadam kebakaran mengatakan, kebakaran telah menghanguskan tepi kanan negara bagian Victoria, menghancurkan 100.000 hektar (semak) dan sejumlah rumah.

Perdana menteri negara bagian Victoria John Brumby menyebut kebakaran itu sebagai "tragedi yang buruk sekali".

Ribuan petugas pemadam kebakaran telah berjuang sejak Jumat untuk mengendalikan kebakaran itu, tetapi upaya mereka terhambat oleh angin kencang yang mengipasi api sehingga panas menguat.

Pada Sabtu, temperatur di Melbourne meningkat menjadi 46,4 derajat Celsius (115,5 Fahrenhet), tertinggi yang pernah dicatat, kata media setempat. (*)

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009