Baca juga: Bayern menang 3-0 di markas Chelsea
"Pada 27 Februari 1900, tujuh pemuda penggemar olahraga yang dipimpin oleh Franz John , yang kemudian akan menjadi presiden pertama klub, mendirikan FC Bayern di Kafe Gisela, Munich," demikian pernyataan resmi Bayern seperti dilansir www.bundesliga.com.
"Itu merupakan langkah pertama pada sejarah bergemilang sukses sang pemilik rekor gelar juara Jerman. Untuk menandai ulang tahun ke-120 pada Kamis, klub akan melihat ke belakang pada pencapaian-pencapaian di masa lalu dengan berbagai aktivitas, sambil berterima kasih kepada pada penggemar untuk dukungan mereka," tambahnya.
Baca juga: Bagi Gnabry, London merupakan tempat istimewa
Kaus retro itu dirancang oleh Adidas dan mewakili masa lalu dan masa depan klub. Desain kaus tersebut mendasarkan pada tradisi, dengan lambang klub serta nama-nama para pemain, nomor punggung, dan sponsor dijaga di level minimalis. Di sisi lain, kaus itu tetap memelihara level produksi modern.
Kaus tersebut hanya akan digunakan satu kali, yakni saat Bayern menghadapi rival Bavarianya Augsburg pada 8 Maret di Allianz Arena, Munich.
Baca juga: Bayern susah payah amankan kemenangan atas tim juru kunci
Baca juga: Jadwal Liga Jerman: Leipzig ingin teruskan tren positif
Laga tersebut juga akan diwarnai sorotan cahaya membentuk tulisan "120" dengan warna emas di bagian luar stadion, dan bukan warna reguler mereka, yakni merah.
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2020