Boyolali (ANTARA News) - Hujan deras disertai angin kencang terjadi ditiga wilayah kecamatan di Kabupaten Boyolali, Kamis sore, menyebabkan sejumlah rumah roboh dan rusak berat, namun, tidak ada laporan korban jiwa akibat peristiwa itu. Hujan deras disertai angin kencang yang menerjang di pemukiman penduduk di tiga wilayah kecamatan di Boyolali tersebut antara lain, Kecamatan Ampel, Musuk, dan Cepogo. Peristiwa itu terjadi bersamaan sekitar pukul 16.00 WIB. Kasi Keamanan dan Ketertiban (Trantib) Kecamatan Ampel, Adi Hermanto, mengatakan, sebelum angin kencang menerjang rumah warga di wilayah Ampel, terjadi hujan deras yang mengguyur di wilayah ini. Angin kencang menerjang rumah warga di Dukuh Ampel, Desa Seboto, Kecamatan Ampel sekitar pukul 16.00 WIB. Angin itu mengakibatkan tiga rumah roboh, tiga rumah rusak berat dan puluhan rumah mengalami rusak ringan. "Rumah rusak roboh dan rusak berat, karena tertimpa pohon tumbang. Rumah rusak ringan, kentingnya bertaburan diterjang angin kencang itu," katanya. Angin kencang juga melanda di wilayah Kecamatan Cepogo dan mengakibat sejumlah baliho di sepanjang jalan Boyolali - Cepogo mengalami roboh dan puluhan pohon besar tumbang. Menurut Prowoto, seorang warga Cepogo, mengatakan, sebuah baliho roboh yang menimpa warung menjual mie ayam di Desa Cepogo, Kecamatan Cepogo. Namun, tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu. Camat Cepogo, M Arief Wardianta mengatakan, baliho tersebut hampir menimpa pedagang mie ayam. Namun, pedagang itu bisa menyelamatkan diri. Selain itu, juga terjadi di Desa Kupo, Cepogo, tiga pohon tumbang dan tersangkut kabel telepon, sehingga membuat aliran telepon di desa itu terputus. Angin ribut juga sempat membuat jaringan listrik di Cepogo mati. Aangin kencang juga melanda wilayah Kecamatan Musuk dan peristiwa itu mengakibat sebuah rumah milik Sadinu, warga Dukuh Gores, Desa Sruni roboh diterjang angin ribut. Menurut Sadinu, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB, sebelumnya diguyur hujan deras di wilayah ini. Angin itu membuat pohon di belakang rumah tumbang dan menimpa rumah bagian belakang. Namun, saat pohon besar yang menimpa rumahnya, penghuni sedang di ruangan depan. Camat Musuk, Choirudin, mengatakan, angin kencang mengakibat sejumlah rumah roboh, karena tertimpa pohon cengkeh yang tumbang. Keempat rumah yang roboh tersebut masing-masing milik Winanto, Harjo Jumirah, Broto dan Maryono.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009