"Nantinya bus tersebut tidak beroperasi hingga Harmoni," kata Kepala BLU Transjakarta Daryati Asrining Rini ketika dihubungi di Jakarta, Kamis.
Untuk sementara, sebanyak 20 bus akan dioperasikan di koridor VIII dan akan ditambah secara bertahap sehingga mencapai jumlah ideal dan dioperasikan secara penuh.
Keduapuluh bus itu disebut Rini akan diambilkan dari bus cadangan koridor lain karena BLU belum melakukan lelang bus untuk koridor VIII.
Sedangkan alasan pengoperasian tidak penuh adalah karena koridor VIII berpotongan dengan koridor III. "Jadi akan dikombinasikan dengan bus yang ada di koridor III," katanya.
Transfer penumpang akan dilakukan di halte Jelambar, Jl Daan Mogot dimana penumpang akan melanjutkan perjalanan dari Lebak Bulus ke Harmoni menggunakan bus koridor III.
Saat ini, perbaikan terhadap jalur busway sedang dikerjakan oleh Dinas Perhubungan Umum (PU) dan Dishub juga melakukan perbaikan terhadap halte dan jembatan penyeberangan.
"Paling tidak, sudah memenuhi syarat untuk bus melintas," kata Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Muhammad Akbar.
Akbar menyebut perbaikan masih akan dilakukan oleh kontraktor pembangun koridor tersebut yakni PT Waskita. "Satu tahun terakhir, perbaikan masih tanggung jawab kontraktor," katanya.
Kepala Bidang Jalan Dinas Pekerjaan Umum Hasnil Hasan Basri menyebut perbaikan separator koridor VIII sepanjang 800 meter sedang dilakukan. "Separator yang rusak di koridor VIII itu dari depan Kodam hingga Putri Hijau," ujarnya.
Kerusakan itu adalah karena banyak bus dan kendaraan berat lain yang melintas di jalur itu karena sebelum dioperasikan, BLU mengijinkan kendaraan kendaraan lain menggunakan jalur busway. "Saat ini, 200 meter diantaranya sudah diperbaiki," kata Hasnil.
Koridor VIII mempunyai 17 halte dengan panjang lintasan mencapai 26 kilometer.
Rute trayek penuh melewati antara lain Lebak Buluk-Jalan Ciputat Raya- TB Simatupang- Pasar Jumat- Pondok Indah- Iskandar Muda- Teuku Nyak Arif- Letjen Soepomo- Panjang- Daan Mogot- S Parman- Tomang Raya- Kyai Caringin- Balik Papan- Suryopranoto-Harmoni. (*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009
