Tangerang (ANTARA) - Petugas BPBD Kota Tangerang dibantu oleh para relawan mengevakuasi warga meskipun kebanyakan diantara mereka memilih bertahan di lantai dua rumahnya.
"Kita dari kemarin sudah menyiapkan tujuh perahu karet dan 60 personil di Wilayah Periuk," kata Plt. Kepala BPBD Kota Tangerang, Irman Puja Hendra, Selasa.
Petugas BPBD juga terus menghimbau warga untuk mengungsi ke posko kesehatan yang sudah disediakan oleh Pemerintah Kota (pemkot) Tangerang terutama kepada warga lansia, balita, ibu hamil dan juga warga yang kurang sehat.
Baca juga: Bantu korban banjir Periuk, posko kesehatan "mobile" disiapkan Dinkes
Baca juga: Pemkot Tangerang gandeng BPPT atasi banjir Periuk
Baca juga: Tanggul jebol, banjir di Periuk Tangerang semakin tinggi
Di Perumahan Garden City, Kecamatan Periuk, yang ketinggian airnya mencapai 1,5 meter, petugas menggunakan perahu karet mengevakuasi Kusnyoto (70) yang dilaporkan menderita stroke.
"Tadi sekitar pukul 09:00 WIB, kami menerima permohonan evakuasi dari warga, kami langsung terjunkan petugas ke lokasi untuk mengevakuasi yang bersangkutan," ujar Lurah Gebang Raya, Nasih.
Warga Blok G perumahan Garden City tersebut langsung dibawa oleh ambulans puskesmas ke RS Sari Asih Karawaci.
"Tadi dari tim kesehatan juga sudah menolong Pak Sunyoto," kata Budi, warga RT 01/21 kelurahan Gebang Raya yang ikut mengevakuasi.
Pemkot Tangerang telah mendirikan dua dapur umum yang berlokasi di kantor Kecamatan Periuk dan kantor Kelurahan Gebang Raya dan juga dua posko kesehatan yang ada di kantor Kecamatan Periuk dan RW 13 Perumahan Garden City.*
Baca juga: Arief: Banjir di Periuk akibat intensitas curah hujan tinggi
Baca juga: Banjir di Periuk Tangerang belum surut hingga hari ketiga
Baca juga: Wilayah Periuk Tangerang masih dilanda banjir sejak kemarin
Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020
